2025 Akan Jadi Tahun Terakhir Kemenag Mengurusi Haji

Konotasi–Nasaruddin Umar, Menteri Agama Republik Indonesia menyatakan tahun 2025 menjadi tahun terakhir Kemenag mengurus haji untuk jamaah ibadah haji Indonesia.
Pasalnya sejak Prabowo Dilantik Sebagai Presiden RI 20 Oktober 2024 lalu, Prabowo telah membentuk Badan Penyelenggara Haji (BPH), yang bertugas mengelola dan mengurus penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia.
BPH dalam hal tugasnya tahun ini belum bisa mengambil alih penyelenggaraan haji, sebab Badan tersebut masih dalam masa transisi dan masih memperkuat struktur organisasinya.
Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Kepala BPH yang ditunjuk Presiden Prabowo Subianto mengatakan akan memastikan tata kelola penyelenggaraan haji dijalankan dengan standar integritas yang tinggi.
Sekaligus akan memberikan pelayanan yang cukup optimal kepada calon jemaah haji ataupun para jemaah haji agar pembangunan bangsa dan umat bisa lebih bersinergi.
“BPH Haji hadir untuk menjawab arahan Presiden. Kami memastikan tata kelola perhajian dijalankan dengan standar integritas yang tinggi, sehingga tidak hanya memberikan pelayanan optimal kepada umat, tetapi juga memberikan dampak luas bagi pembangunan bangsa,” ujar Wakil Kepala BPH, Dahnil Anzar Simanjuntak, saat melantik pejabat tinggi di lingkungan BPH, Jumat (10/1/2025).
Ia juga menyampaikan pengelolaan haji tahun 2025 akan dimaksimalkan sembari meminta doa serta dukungan dari masyarakat agar bisa mengelola haji dengan baik.
“Ini adalah penyelenggaraan ibadah haji terakhir yang akan dikelola Kemenag, jadi kami ingin husnul khotimah. Kami ingin menciptakan senyuman bagi para jemaah haji Indonesia,” kata Menteri Agama Nasaruddin, Jumat (17/1/2025).
Nasaruddin juga menambahkan bahwa Prabowo berpesan ke Nasaruddin untuk membuat Pelayanan haji yang terakhir ini dipenuhi dengan keamanan, kedamaian, ataupun itu kenyamanan untuk para jamaah haji.
“Pelayanan haji yang penuh dengan kedamaian, keamanan, serta kenyamanan menjadi komitmen pemerintah Indonesia saat ini. Hal ini tentunya sudah dipesankan oleh Presiden Prabowo,” tambah Menag
Imam besar masjid Istiqlal ini juga berharap untuk membuat senyum-senyum para jamaah haji bisa lebih terpancar karena manasik haji lebih diperhatikan.
“Artinya, manasik haji juga perlu kami perhatikan betul. Kami ciptakan senyuman-senyuman ini,”.
Penulis: A. M. Said