Begini Kata Saksi Suara Hasman Buntut Tudingan Suara Siluman Menangkan Peradi Makassar

Konotasi.co.id -

Konotasi–Sulaiman Syamsuddin menanggapi tudingan adanya suara siluman di Muscab Peradi yang digelar di Hotel Dalton, Senin (28/4) lalu.

Tudingan datang dari pihak Calon Ketua DPC Peradi, Syamsuddin. Pihaknya menganggap hasil pemilihan yang menetapkan Hasman Usman sebagai peraih suara terbanyak tidak sah dan cacat prosedural.

Sulaiman Syamsuddin mengaku dalam proses pemilihan calon ketua DPC Peradi Makassar pihaknya menjadi peserta sekaligus saksi suara dari calon ketua nomor urut satu, Hasman Usman.

“Pada pembukaan registrasi peserta Muscab Peradi di hari Sabtu dan Minggu, ada 974 peserta yang melakukan registrasi dari 1.500 anggota Peradi yang terdaftar di DPC Makassar,” kata Sulaiman, Rabu (30/4/2025).

“Karena Senin acara. Jadi registrasi peserta Sabtu dan Minggu. Di registrasi itu yang terdaftar ada sekitar 974 peserta,” sambungnya.

Kemudian di hari Senin, kata dia, panitia juga mengadakan absensi. Dan, di absensi itu ada sekitar kurang lebih 900 peserta terdaftar. Namun ini belum total keseluruhan peserta, karena dalam perjalanan pemilihan, peserta masih silih berganti berdatangan.

Lebih lanjut, Sulaiman menjelaskan pada hari Senin pemilihan, ada beberapa rekan-rekan yang masih menyelesaikan tugas kerjaannya.

Ada juga, ungkap dia, yang sementara sedang menyusul. Jadi patokannya yang memilih 974 peserta, sesuai yang sudah terregistrasi.

“Itu saya coba analisa, datanglah sejumlah 900 peserta ke ruangan sesuai dengan jumlah suara. Jadi dia patokannya 913. Karena dari jumlah suara 263 yang tidak dipakai menjadi parameter di bawah 913 isi rata suara. Padahal kan 974 ini yang terregisterasi, ini bisa melakukan pencoblosan,” terangnya.

“Makanya suara yang dianggap 9 suara itu adalah suara 1. Itu memang patokannya bukan di sebuah keadaan, karena memang yang terdaftar dan terregister itu 974 masih di bawahnya. Tanya apa yang jadi masalah dengan sebenarnya suara itu, terutama yang terregister 974,” pungkasnya.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *